Senin, 21 Juni 2010

Ciri-ciri Wanita Sholehah

Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seorang wanita untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga yang penuh kenikmatan dari Allah Subhanahuwata’ala

Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu:
1. Taat kepada Allah dan RasulNya
2. Taat kepada suami

Berikut ini antara lain perincian dari dua syarat di atas:

1. Taat kepada Allah dan RasulNya

Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah?
- Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a.w. melebihi segala-galanya.
- Wajib menutup aurat
- Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah
- Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada muhrim bersamanya
- Sering membantu suami dalam perkara kebenaran, kebajikan dan taqwa
- Berbuat baik kepada ibu & bapa
- Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang
- Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa
- Bersikap baik terhadap tetangga

2. Taat kepada suami
- Memelihara kewajipan terhadap suami
- Sentiasa menyenangkan suami
- Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tidak ada di rumah.
- Tidak cemberut di hadapan suami.
- Tidak menolak ajakan suami untuk tidur
- Tidak keluar tanpa izin suami.
- Tidak meninggikan suara melebihi suara suami
- Tidak membantah suaminya dalam kebenaran
- Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya.
- Senantiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta rumah tangga

Selain 2 syarat yang diatas,dibawah ini juga melengkapi ciri-ciri Wanita Sholehah

1. Dalam QS. An Nuur ayat 30-31, "Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara farji (kemaluan) - nya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakanlah kepada wanita beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara farji- nya dan janganlah mereka menampakkan perhiasan kecuali yang biasa nampak dari padanya"
2. Dia juga sangat menjaga setiap tutur katanya. Dia sadar betul bahwa kemuliaannya justru bersumber dari kemampuannya menjaga diri (iffah).

3. Wanita shalihah itu murah senyum dengan tulus, karena senyum yang tulus merupakan shadaqah.

4. Wanita shalihah juga harus pintar dalam bergaul dengan siapapun. Hubungan kemanusiaan dan taqarrub kepada Allah dilakukan dengan sebaik mungkin.

5. Jika terdapat keterbatasan fisik pada dirinya, wanita shalihah tidak akan pernah mengeluh apalagi merasa kecewa dan sakit hati. Ia yakin bahwa mengeluh dan kekecewaan adalah bagian dari sikap kufur nikmat.

FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA

Sebenarnya puncak rendahnya martabat wanita adalah dari faktor dalaman. Bukanlah faktor luaran atau yang berbentuk material sebagaimana yang digembar-gemburkan oleh para pejuang hak-hak palsu wanita.

Faktor-faktor tersebut ialah:

1) Lupa mengingat Allah

Kerana terlalu sibuk dengan tugas dan kegiatan luar atau memelihara anak-anak, maka tidak hairanlah jika banyak wanita yang tidak menyedari bahawa dirinya telah lalai dari mengingat Allah. Dan saat kelalaian ini pada hakikatnya merupakan saat yang paling berbahaya bagi diri mereka, di mana syaitan akan mengarahkan hawa nafsu agar memainkan peranannya.

Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-Jathiah, ayat 23: ertinya:

” Maka sudahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya. Dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya.”

Sabda Rasulullah s.a.w.: ertinya:
“Tidak sempurna iman seseorang dari kamu, sehingga dia merasa cenderung kepada apa yang telah aku sampaikan.” (Riwayat Tarmizi)

Mengingati Allah s.w.t. bukan saja dengan berzikir, tetapi termasuklah menghadiri majlis-majlis ilmu.

2) Mudah tertipu dengan keindahan dunia.

Keindahan dunia dan kemewahannya memang banyak menjebak wanita ke perangkapnya. Bukan itu saja, malahan syaitan dengan mudah memperalatkannya untuk menarik kaum lelaki agar sama-sama bergelumang dengan dosa dan noda. Tidak sedikit yang sanggup durhaka kepada Allah s.w.t. hanya kerana kenikmatan dunia yang terlalu sedikit.

Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-An’am: ertinya:

” Dan tidaklah penghidupan dunia ini melainkan permainan dan kelalaian dan sesungguhnya negeri akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa, oleh kerana itu tidakkah kamu berfikir.”

3) Mudah terpedaya dengan syahwat.

4) Lemah iman.

5) Bersikap suka menunjuk-nunjuk.

Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang terbaik adalah Wanita yang solehah.

Kalau ciri-ciri istri sholeha bagaimana,,,???sedikit penjelasan.....

Ciri-ciri Istri Sholeha

1. Menjaga Rahasia

Sesungguhnya penghianatan amanah yang paling besar disisi Allah pada hari kiamat adalah suami yang membuka rahasia pribadinya kepada istri dan istri membuka rahasia pribadinya kepada suami, lalu salah satu darinya menceritakan kepada orang lain.

2. Mengajak Sholat Bersama

"Allah SWT merahmati seorang wanita yang bangun malam hari untuk menunaikan shalat dan membangunkan suaminya, dan apabila suaminya enggan, maka ia percikkan air ke wajahnya." ( HG.R. Abu Daud )

3. Menjaga Kehormatan

"Tidak diperbolehkan bagi seorang istri memasukkan seseorang yang tidak disukai suaminya ke dalam rumah tangganya, ia tidak boleh menolak suaminya di tempat tidur, ia tidak boleh mendiamkannya." ( H. R. Abu Daud )

4. Meringankan Mahar

RAsulullah saw bersabda " Wanita yang paling baik adalah wanita yang maharnya paling sedikit." ( H. R. Tabrani )

5. Berterima kasih atas kebaikan suami

RAsulullah saw bersabda "Allah tidak akan melihat istri yang tidak tahu berterima kasih atas kebaikan suaminya padalah ia selalu memerlukannya." ( H.R. Nasa'i )


Tidak ada komentar:

Posting Komentar